Secangkir kopi yang kau buatkan untukku malam itu
Sampai sekarang belum ku minum
Karena aku masih ingin menghabiskan waktuku bersamamu
Mengais harapan demi harapan
Serta mengukir komitmen demi komitmen
Pendakian kita belum usai sobat...
Tanah merah itu belum kering
Oleh airmata yang kita tumpahkan bersama
Oleh darahdarah yang kita alirkan bersama
Pada sebuah sumpah suci tanpa pengkhianatan
Kita harus segera melanjutkan pengarungan kita
Meski lautan masih kokoh dalam kemurkaannya
Karena masih ada satu pulau yang harus kita labuhi
Untuk membangun dan meletakkan tujuantujuan yang selama ini belum tercapai
Serta untuk melahirkan dan membesarkan anakanak kita
Jangan sekalisekali kau mencoba terlelap
Karena aku tidak mau hadir melalui mimpimu
Aku pun di sini tak akan terlena dengan khayalanku
Karena aku akan selalu menunggu kedatanganmu
Untuk bersama menghajar congkaknya dunia...
**Apa kabarmu di sana kawan???
mantap nih sahabatku puisinya,keep going
BalasHapusthanks sobat...
BalasHapus**Apa kabarmu di sana kawan???
BalasHapusemmm .. baik -baik kok hehhehe
bagus nice poem.
man anieh puisi untuk ku hehhee
hehehe... bisa aja...
BalasHapusbut thanks ya...